Radigfa Media

Tentara Israel Menyamar, Bunuh Tiga Pemuda Palestina di Rumah Sakit Jenin

radigfamedia.online - Sejumlah anggota Tentara Israel yang menyamar dilaporkan terlibat dalam pembunuhan tiga pemuda Palestina di dalam sebuah rumah sakit di Tepi Barat bagian utara. Peristiwa ini menjadi tidak lazim sejak dimulainya serangan terbaru Israel di wilayah penduduk Tepi Barat.

Foto: dari kamera CCTV di RS Ibnu Sina di Jenin, Tepi Barat, Palestina, memperlihatkan pasukan khusus Israel yang menyamar sebagai dokter, perawat, dan warga sipil, dengan membawa senjata otomatis sebelum melakukan penyerbuan ke RS itu. [foto: Instagram/@eye.on.palestine]

Informasi dari berbagai sumber menyebutkan bahwa anggota regu pembunuh tersebut menyamar dengan menggunakan pakaian seperti dokter, perawat, dan bahkan warga sipil. Mereka mengunjungi Rumah Sakit Ibnu Sina di sebelah barat Jenin pada pukul 05.30 waktu setempat pada hari Selasa, 30 Januari 2024.

Baca Juga: Inspiratif : Ainul Huda Sang Penyelamat Pendidikan Desa Matang Ginalon HST

Rekaman CCTV memperlihatkan sejumlah tentara Israel yang menyamar sedang menjelajahi koridor rumah sakit sambil membawa senjata.

Dalam video yang menjadi viral dan diunggah di platform media sosial X, terlihat tentara Israel membawa senjata dan melakukan tindakan teror terhadap staf dan pasien di dalam rumah sakit. Seorang anggota tentara Israel, yang mengenakan pakaian serba hitam, terlihat memaksa seorang warga Palestina untuk berlutut dengan tangan diangkat.

Baca Juga: Jepang Bersinar di Al Thumama Stadium, Menang 3-1 atas Bahrain dalam 16 Besar Piala Asia 2023

Ketegangan terlihat di antara individu yang berada di dalam rumah sakit ketika tentara Israel memasuki ruangan dengan senjata di tangan, dan mereka terlihat meneriaki para pasien.

Kementerian Kesehatan Palestina di Ramallah menyampaikan, seperti yang dikutip dari Al Jazeera, bahwa "pagi ini tiga pemuda menjadi syahid akibat tembakan pasukan pendudukan [Israel] yang menyerbu Rumah Sakit Ibnu Sina di Jenin."

Baca Juga: Game-Fi Suzuverse: Transformasi Metaverse Melalui Penggabungan Teknologi AI dan Blockchain

Sementara itu, pihak Tentara Israel menyatakan bahwa pasukan mereka telah berhasil menetralisir anggota Hamas yang bersembunyi di dalam rumah sakit tersebut.

Charles Stratford dari Al Jazeera, yang melaporkan dari Ramallah di Tepi Barat yang diduduki, menyampaikan, "Orang hanya bisa membayangkan ketakutan yang dirasakan oleh pasien dan staf di rumah sakit di Jenin."

Baca Juga: Mahfud MD Umumkan Pengunduran Diri dari Menko Polhukam, Bawa Surat untuk Jokowi: "Saya Pamit dengan Penuh Kehormatan"

Tambahnya, "Ini merupakan contoh lain dari tekad Tentara Israel untuk terus melakukan serangan, khususnya dalam menargetkan pejuang perlawanan bersenjata di seluruh wilayah pendudukan Palestina."

Dalam pernyataan resmi, Hamas menegaskan bahwa "kejahatan yang dilakukan oleh Tentara Israel tidak akan dibiarkan begitu saja," dan mereka menambahkan bahwa pembunuhan tersebut merupakan "bagian dari serangkaian kejahatan penduduk yang sedang berlangsung terhadap rakyat kami, mulai dari Gaza hingga Jenin."  

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak