radigfameida.online - Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, menggarisbawahi pentingnya peran negara dalam memfasilitasi proses perizinan usaha bagi warganya.
 |
| Capres nomor urut 01, Anies Baswedan, berdialog dalam acara bertajuk "Haji untuk Semua" bersama Bachtiar Nasir di Al Azhar Jakarta pada Kamis (8/2/2024). Foto: Dok. Istimewa |
Dia menanggapi kesulitan yang dialami oleh pengusaha lokal dalam memperoleh Izin Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) Indonesia. Anies menekankan bahwa negara harus bertanggung jawab dalam melindungi warga negara dan memudahkan proses perizinan.
Baca Juga: Sambut Calon Presiden: Kampung Bayam Sajikan Konsumsi Gratis di Kampanye Akbar Anies-Muhaimin
Dalam diskusi "Semua Bisa Haji", Anies dihadapkan dengan keluhan mengenai kesulitan mendapatkan izin PPIU bagi pengusaha lokal. Salah satu peserta menyampaikan bahwa dengan mempermudah proses perizinan, akan membuka potensi penciptaan lapangan kerja hingga 10 juta.
Anies menyoroti bahwa perizinan sering kali hanya sebagai formalitas, yang terkadang memperlambat proses. Dia mengaitkan hal ini dengan pengalaman pribadinya saat mengikuti proses pencalonan, di mana berbagai izin seperti izin medis juga diperlukan.
Baca Juga: Semangat Gotong Royong: TNI dan Warga Bersihkan Saluran Air untuk Cegah Banjir
Namun, Anies menegaskan bahwa perizinan seharusnya bukan untuk menyulitkan, melainkan untuk melindungi kepentingan bersama. Dia memperingatkan agar pihak yang bertanggung jawab dalam memberikan izin tidak menganggapnya sebagai kekuasaan, tetapi sebagai amanah dari negara.
Anies menilai bahwa perizinan merupakan tantangan besar bagi pelaku usaha, namun keberhasilan mereka tidak semata-mata ditentukan oleh izin tersebut. Lebih penting lagi adalah kemampuan mereka untuk bertahan dan bersaing di pasar.
Baca Juga: Saingi Coldplay! Pemesanan Tiket Kampanye Akbar AMIN di JIS Melejit hingga 3,5 Juta dalam Sekejap
Dia menyoroti perlunya ruang kompetisi yang adil dalam meningkatkan kualitas pelayanan secara keseluruhan, yang pada akhirnya akan menguntungkan rakyat.
Oleh karena itu, Anies berpendapat bahwa negara seharusnya mempertimbangkan ulang mengenai proses pemberian izin, dengan memastikan bahwa ada ruang yang cukup bagi kompetisi yang sehat dan menguntungkan bagi masyarakat.