Radigfa Media

Cetak Sejarah !!! Ini Pertama di Kalsel, Hulu Sungai Tengah Raih Capaian Mentereng Pada Ekspose Rapor Pendidikan Tahun 2024

Radigfamedia.online, Hulu Sungai Tengah – Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menorehkan sejarah baru dalam dunia pendidikan dengan suksesnya Ekspose Rapor Pendidikan Tahun 2024 secara terbuka. Acara megah ini berlangsung di Pendopo Bupati HST pada Kamis (28/03/2024).

Hulu Sungai Tengah Raih Capaian Mentereng Pada Ekspose Rapor Pendidikan Tahun 2024 - Foto Humas

Kehadiran Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Yuli Haryanto, menjadi sorotan utama dalam acara ini. Yuli menyatakan bahwa ini adalah langkah terobosan pertama bagi sebuah kabupaten di Kalsel yang mengadakan ekspose rapor pendidikan secara terbuka.

"Ini adalah undangan pertama kali dari sebuah kabupaten di Kalsel untuk memperlihatkan rapor pendidikan di hadapan Bupati," ungkap Yuli.

Salah satu poin penting dalam ekspose ini adalah peningkatan Indeks Standar Pelayanan Minimal (SPM) pendidikan di Kabupaten HST. Yuli menyebutkan bahwa Kabupaten HST berhasil mencatat pencapaian luar biasa dengan melompat dari status "Tuntas Muda" pada tahun 2023 langsung ke status "Tuntas Madya" pada tahun 2024.

"Prestasi ini merupakan satu-satunya kasus di Provinsi Kalimantan Selatan," tambah Yuli.

Tidak hanya itu, terjadi lonjakan signifikan dalam angka-angka, dengan Indeks SPM Kabupaten HST meningkat dari 61,61 pada tahun 2023 menjadi 84,57 pada tahun 2024.

Kabupaten HST juga meraih prestasi gemilang dalam aspek literasi, numerasi, dan karakter di jenjang pendidikan dasar. Data menunjukkan bahwa Kabupaten HST menduduki peringkat tertinggi di antara 12 Kabupaten/Kota lain di Kalsel.

Bupati HST, H. Aulia Oktafiandi, mengungkapkan apresiasinya kepada BPMP Provinsi Kalsel atas paparan data laporan rapor pendidikan tahun 2024. Ia juga menghargai upaya Dinas Pendidikan beserta seluruh kepala sekolah yang telah berjuang keras untuk kemajuan pendidikan.

"Walaupun dengan data yang membanggakan, kita tetap harus introspeksi diri dan menggarisbawahi pentingnya hasil pendidikan yang dihasilkan di masa depan," ungkap Bupati Aulia.

Menurut Bupati, tantangan mendatang adalah bagaimana sistem pendidikan dapat memusatkan perhatiannya pada siswa dengan berbagai latar belakang.

"Sekaranglah saatnya bagi kita untuk menyesuaikan diri, bukan siswa yang menyesuaikan diri dengan kurikulum kita. Kita harus menyesuaikan kemampuan dan memberikan motivasi kepada mereka untuk belajar," tegasnya.

Acara ekspose rapor pendidikan ini dihadiri oleh 300 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk Staf Ahli, Kepala BPMP, pihak BGP, BPS, Kemenag, para Kepala SKPD, Pengawas Penilik, dan Kepala SD/MI, SMP/MTS, SMA/SMK/MA.

(Reporter : Hendra Ansari)

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak