Radiga Yummy - Telur sering kali dijadikan pilihan sebagai sumber protein yang menyehatkan, terutama bagi mereka yang sedang menjalani diet. Namun, dalam konteks diet, konsumsi telur perlu diperhatikan dengan baik. Pertanyaannya, apakah lebih baik mengonsumsi putih telur atau kuning telur? Mari kita simak pendapat dari para ahli.
 |
| Telur Utuh atau Putih Telur, Mana yang Lebih Sehat? |
Banyak orang yang memilih hanya mengonsumsi putih telur ketika ingin menurunkan berat badan dengan lebih cepat. Sebaliknya, kuning telur sering dihindari karena dianggap tinggi kalori dan lemak.
Apakah benar demikian? Mana yang lebih baik untuk menurunkan berat badan, kuning telur atau putih telur?
Telur dikenal sebagai sumber protein yang sangat praktis, sehat, dan terjangkau. Namun, nutrisi yang terkandung dalam putih dan kuning telur memiliki perbedaan signifikan.
Menurut berbagai sumber yang dikutip, putih telur adalah sumber protein berkualitas tinggi yang sangat baik. Putih telur mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh, serta rendah kalori dan lemak jenuh jika dibandingkan dengan kuning telur.
Dengan demikian, putih telur sering dipilih sebagai sumber protein yang ideal, terutama bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan tanpa menambah asupan lemak. Akan tetapi, hanya mengonsumsi putih telur saja tidak memberikan asupan nutrisi lainnya yang terkandung dalam telur.
Di sisi lain, kuning telur mengandung lebih banyak variasi nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Walaupun memiliki kalori yang lebih tinggi, kuning telur mengandung kolin, selenium, serta vitamin A, D, E, dan K dalam jumlah yang signifikan.
Selain itu, kuning telur juga kaya akan vitamin B12, yang berperan penting dalam metabolisme lemak dan protein. Vitamin ini juga berfungsi untuk meningkatkan energi dan suasana hati seseorang.
Lantas, mana yang lebih baik untuk dikonsumsi dalam rangka menurunkan berat badan?
 |
| Foto: Getty Images/iStockphoto/junpinzon |
Mengonsumsi putih telur adalah pilihan yang baik, terutama jika fokus utama adalah asupan protein. Namun, mengutip sumber dari USA Today, konsumsi telur utuh lebih dianjurkan. Ini karena telur utuh tidak hanya menyediakan protein yang berlimpah, tetapi juga vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya yang penting untuk tubuh.
Makanan yang tinggi protein dan padat nutrisi, seperti telur utuh, dapat membantu mengontrol berat badan karena memberikan efek kenyang yang lebih lama. Terlebih lagi, kalori dalam satu butir telur utuh relatif rendah, yaitu sekitar 70 kkal per butir.
Dengan demikian, akan lebih bijak untuk mengonsumsi seluruh bagian telur, baik putih maupun kuningnya, ketimbang hanya memilih salah satu bagian saja.